Jurnaliscun.net – Selamat siang sobat jurnalis, baru baru ini saya lihat ditayangan tv dan forum forum pendidikan bahwa KPAI ingin memblokir game online maupun game offline yang berbahaya, yang dapat merusak anak anak. Dengan saya membuat artikel ini saya ingin membuat suatu statement bahwa game tidak berbahaya bagi anak anak. Ikuti terus artikel kita “Stop Pemblokiran Game Terhadap Anak”.
Apakah Dengan Bermain Game, Dapat Merusak Mental Anak?
Memang hal itu saya anggap benar, karena jika suatu anak sudah kecanduan terhadap game yang mereka mainkan, mereka akan lupa waktu, lupa makan, luma waktunya untuk belajar, lupa bermain bersama anak anak lain di lingkungannya. Nah jika KPAI melihat dari sisi tersebut, memang dibenarkan. Karena di lingkungan saya banyak anak anak yang bermain ke warnet, bukan bermain sesama temannya di alam terbuka.
Dalam konteks ini KPAI benar, akan tetapi kita lihat game nya juga, setiap game yang di luncurkan pasti mempunyai rating sendiri sendiri. Ratting yang dimaksud ini adalah game tersebut dapat dimainkan dari umur sekian sampai sekian. Nah jadi jika anak anak yang belum cukup umur main game tersebut jangan salahkan game nya, tapi anaknya, bisa juga orang tuanya yang disalahkan, karena tidak adanya pengawasan terhadap anak.
Jika Game Diblokir, Apakah Akan Berdampak Baik atau Buruk ?
Menurut saya pribadi, jika hal ini benar game di blokir, tentu akan berdampak terhadap masyarakat pada umumnya, karena tidak hanya anak anak saja yang bermain game (khususnya game online) akan tetapi orang dewasa juga banyak sekali yang bermain game online tersebut. Nah ini yang akan menjadi dampak buruknya adalah, anak anak tidak bisa bermain game mereka lagi dan beralih kepada permainan yang merusak mental dan psikis, contohnya seperti berkumpul bersama teman temannya dan melakukan kegiatan yang negatif seperti narkoba, merokok, maupun lainnya. Bisa dipikirkan dampak negatif yang akan terjadi jika game dihapus atau di blokir.
Solusi Yang Harus Dilakukan Oleh KPAI Bukan Game Tetapi Acara Yang Tidak Mendidik di Televisi.
Mohon maaf jika ada yang keberatan, ini adalah solusi menurut saya yang harus KPAI tindak lanjuti, karena banyak acara acara tv yang tidak mendidik sekarang disiarkan setiap hari, sebagai contoh yaitu sinetron, acara game yang tidak mendidik, hilangnya film kartun dan digantinya dengan sinetron sinetron alay yang banyak, tentu akan berdampak kepada anak itu sendiri, karena anak anak yang menonton film sinetron dewasa secara tidak langsung mereka ingin menjadi seperti yang mereka tonton, mereka dapat tumbuh dewasa sebelum umurnya, mereka tahu tentang cinta dan semacam nya yang seharusnya itu bukan tontonan bagi anak anak.
Jadi hal yang harus dilakukan KPAI yaitu Stop Pemblokiran Game Terhadap Anak, Dan Kaji Ulang Acara Televisi yang tidak Mendidik.
Sebagai contoh langsung nya, coba anda simak tayangan vide berikut ini, video yang berdampak bagi anak karena menonton acara sinetron.
Terima kasih sudah membaca artikel kita yang berjudul Stop Pemblokiran Game Terhadap Anak. Semoga artikel ini dapat sampai ke komisi perlindungan anak indonesia.
Jurnaliscun TAGS
Stop Pemblokiran Game Terhadap Anak
Stop Blokir Game
Game Jangan Di Blokir, Itu Bukan Solusi
Dukung Game, Hapus Acara Televisi Yang Tidak Mendidik